Sekedar Catatan Hati: Titik Awal Perjalanan Hidupku

Hari ini genap sepuluh hari wisudaku. Dan mawarpun kini telah mengering, jika dipegang satu persatu rontoklah . Ya, pada tanggal 20 februari 2014 kemarin aku resmi memiliki gelar sebagai Ahli Madya Diploma Ekonomi UGM. Alhamdulillah selama dua tahun empat bulan aku telah menyelesaikan studiku pada program studi Ekonomika Terapan konsentrasi Ekonomi Pembangunan Daerah.. aku adalah angkatan 2011. Aku masuk kuliah pada bulan September 2011 setelah lulus SMA di SMA N I SEWON.. meskipun hanya lulusan diploma tetapi aku sangat bersyukur sekali diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk kuliah di PTN.

Alhamdulillah aku lulus dengan IPK 3,69 dan masuk menjadi tiga besar pada program studi Ekonomika Terapan. Sebelum wisuda tanggal 20 februari, ada dua kegiatan yang harus dihadiri terlebih dahulu yaitu Gladi Bersih Wisuda di GSP pada tanggal 18 februari 2014 dan pelepasan wisuda sekolah vokasi pada tanggal 19 februari 2014 jam 19.00-22.00..

Pada waktu itu aku menghadiri pelepasan wisuda hanya bersama bapak, karena memang ibu sedang sakit. Kami berdua pulang sudah lumayan malam. Dan aku sama sekali belum menyiapkan segala hal seluk beluk wisuda pada pagi hari...

pukul 02,45 wib aku terbangun dan segera bergegas untuk setlika baju. Tetapi bapak melarang karena aku baru merasakan tidur dua jam saja. Akhirnya aku kembali untuk tidur, dan bangun sudah pukul 03.45 wib. Segera aku menyetlika sembari menyiapkan perlengkapan. Pukul 04.15 perias yaitu mbak watik sudah datang kerumah, dan akupun belum mandi. Akhirnya baru pukul 04.30 aku siap untuk dirias. Well, yang harusnya berangkat dari rumah jam 5.00, karena harus sudah di GSP pukul 06.00... karena keterlambatan itu aku sangat-sangat terlambat masuk di GSP, jam 07.10 baru sampai GSP. Karena keterlambatan itu banyak sekali hal yang sangat merugikan yaitu tidak bisa foto bersama teman2, mendapat parkir yang jauh, ibu jadi harus berjalan lama padahal kakinya sedang sakit yaitu syaraf gejepit.

Huaaahh nyesek juga telat...

Dan sesampainya di gsp aku langsung ngikut barisan yang entah itu ga sebaris dengan aku. . aku harus mencari tempat absen sendiri dan mencari tempat duduk sendiri, dan kebetulan aku duduk bersebelahan dengan BF Muhammad Nur Indiarto, cihiiiy ada temen ngobrolnya #eeh..

Selesai prosesi upacara wisuda, ingin sekali foto bersama teman2 Pemda. Tapi sayang, mereka sudah langsung mencar mencari keluarga masing-masing. Well, kita trio rempong yaitu aku, shinta, dan hany tetep bisa foto bareng2. Setelah kita selesai foto, kita menghampiri keluarga masing2 untuk kembali berfoto.. dan aku telah menunjuk Monalisa Fotografer sebagai fotografer aku. Kenapa harus monalisa ?? selain aku ngikutan kerja disana jadi gratisan hasilnya pun sangat memuaskan lhooo..

Tetapi berhubung miss komunikasi, aku bilang nya datang jam 12 saja ternyata jam 10.00 wisudanya sudah kelar. Alhasil orangtua geburu capek nunggunya. Monalisa yang diwakili oleh Bagus, Prima, dan Wiwit(BF) yang datang pukul 11.00 langsung cekatan nyari engle dan motret aku beserta keluarga. Setelah kedatangan mereka disusul kedatangan teman2 tercintaah mbak aul dan bebek tantri yang datang bawa bunga...aaaak senengnyaa.... dan disusul juga dari anak2 UMMATI...

Setelah selesai prosesi foto-foto kita menuju rumah makan yaitu Bale Bebakaran yang masih satu trah dengan Bale Ayu Resto di depan FIS UNY. Disana sudah ada Irfan dan Sunu.. kemudian disusul Nafi, Happy dan Farah (temen SMA) dan disusul pula Rifa, Nilan..sayang sekali gak bisa foto bareng mereka waktu di GSP. Akhirnya bapak,ibu, adek dan reta mengajak pulang karena sudah pukul 14.00..

Aku meninggalkan teman2ku di bale bebakaran. Ya walaupun masih ingin ngobrol bersama mereka tetapi aku harus pulang. Dan diperjalanan pulang sesampainya di Malioboro teman SMA ku Deka sms hendak menuju bale bebakaran. Yaaah telaat...

Wisuda itu sudah berlalu.

Kebaya, sepatu, rok, bunga kini semuanya sudah berlalu.

Aku tak boleh senang dulu dengan semua ini. Ini hanyalah awal dari sebuah perjalanan hidupku. Jangan puas hanya sampai D3, terlebih aku mendengar orang-orang yang meremehkanku hanya berpendidikan Diploma.

Ya akan aku buktikan kepada mereka, akan aku buktikan kepada seisi dunia bahwa aku punya cita2 dan mimpi yang besar. Aku ingin menjadi orang yang BESAR.

Thanks Allah SWT,

Thanks Bapak Ibu, Adek,

Thanks teman-teman